DOA TAK TERMAKBUL

Dalam banyak-banyak doa yang pernah kita panjatkan ke langit, pasti ada yang belum termakbul lagi. Kenapa? Kurangkah kasih sayang Allah pada kita? Murkakah Allah pada kita?

Dulu, nabi Nuh juga pernah berdoa agar Allah swt selamatkan anaknya Kanaan dari banjir besar. Kanaan menderhaka pada Allah....menolak ajakan orang tuanya ke kapal, sebaliknya ia memilih untuk selamatkan dirinya di puncak gunung. Ayah mana yang Snggup melihat kemusnahan anaknya sendiri! Lantas nabi Nuh berdoa, " Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku termasuk dalam keluargaku, dan sesungguhnya janji-Mu itulah yang benar. Engkau adalah hakim yang seadil-adilnya".

Namun Allah berkehendakkan yang lain. Allah menegur nabi Nuh bahawa Kanaan bukanlah keluarganya. Lalu nabi Nuh memohon ampun dan membaca doa di atas. Iya, doa ini juga boleh dibaca ketika mempunyai keinginan yang kuat terhadap sesuatu, telah berusaha bersungguh-sungguh untuk mencapainya...tapi masih belum tercapai. Allah Maha Mengetahui (siapakah yang lebih mengenali manusia selain Penciptanya?)..kita tak tahu, mungkin saja permintaan kita itu tidak baik untuk dunia kita..buruk untuk akhirat kita?

Kita nak sangat sesuatu....doa doa doa....oleh kerana kita bersungguh Allah kabulkan juga biarpun lambat...(walhal mungkin Allah nak beri peluang agar kita berubah fikiran....tapi kita nak juga!) Bila dah dapat....urggghhh! menyesal! rupanya taklah seindah mana? (sound familiar? )

Jadi, bila ada doa yang erisya rasakan begitu lambat dikabulkan, erisya baca doa di atas......erisya yakin jika Allah tak beri apa yang erisya pinta, Allah nak beri sesuatu yang lebih baik!